Pencairan Dana BOS Dinilai Terlalu Lambat
Unjuk Rasa Guru di Kalimantan Barat |
Gameseducationary – Unjuk rasa
damai terjadi di 14 Kabupaten/Kota Provinsi Kalimantan Barat yang dilakukan
oleh ribuan tenaga pendidik. Aspirasi mereka adalah sesegera mungkin pencairan
Dana BOS terrealisasi, yang dimana mereka sudah menunggu selama tiga bulan
untuk segera menggunakan dana BOS untuk pengoperasionalan kegiatan sekolah.
“Kami berharap, Pemprov
Kalbar segera mencairkan dana BOS yang sudah tiga bulan belum juga
dicairkan," tutur Kordinator lapangan Aksi Prof Dr H Samion H AR saat menyuarakan
orasinya di halaman Gedung DPRD Kalbar, Pontianak, Senin (27/6).
Beberapa tuntutan ribuan
tenaga pendidik tersebut, yakni menuntut agar segera dicairkannya BOS, tidak
ada lagi kriminalisasi terhadap guru, peningkatan tunjangan guru, hingga mendorong
supaya guru honorer segera diangkat menjadi PNS.
Tempat yang pada kali ini
dijadikan aksi penyaluran aspirasi
ribuan tenaga pendidik yang tergabung dalam PGRI (Persatuan Guru Republik
Indonesia), yaitui di depan Gedung Kejati, Mapolda Kalbar, Gedung DPRD, dan berakhir
di Gedung Gubernur Kalbar.
Dalam unjuk rasa tersebut
ribuan tenaga pendidik dengan tegas menyatakan, tak ada guru, maka juga tidak
akan ada para polisi, jaksa, bahkan seorang gubernur sekalipun.
"Sehingga sudah
seharusnya nasib kami para guru agar diperhatikan, apalagi sebentar lagi mau
Lebaran, tetapi teman-teman kami yang statusnya honorer hingga kini belum
gajian karena, belum dicairkannya dana BOS," pungkas Prof Samion.
Sumber: Republika/Antara
Comments
Post a Comment